Bali Food Industry Resmikan Gedung Baru dengan Fasilitas Modern untuk Dukung Petani Lokal
- Minggu, 23 Februari 2025

JAKARTA - Bali Food Industry, yang dikenal sebagai pelaku usaha distribusi buah segar, meluncurkan secara resmi gedung operasi terbaru mereka di Denpasar. Acara ini berlangsung bertepatan dengan perayaan Tumpek Landep, yang diakui sebagai hari suci penuh makna dalam tradisi Bali. Lokasi baru ini menjadi pusat operasional utama dalam mendukung upaya distribusi buah segar di seluruh Indonesia, berkomitmen untuk memberi manfaat lebih bagi petani lokal dan sektor pariwisata.
Perjalanan Menuju Kesuksesan
Berdiri sejak tahun 2020, Bali Food Industry telah mengalami pertumbuhan yang signifikan. Berawal dari sebuah usaha kecil di garasi, kini perusahaan ini berdiri kokoh di atas lahan seluas 15 are di Jalan Trengguli 1 No. 28, Penatih, Denpasar Timur. Dengan mempekerjakan lebih dari 60 tenaga kerja, perusahaan ini menjadi salah satu pemain utama dalam industri distribusi buah di Bali dan sekitarnya.
"Kami memulai dengan skala kecil, dan melihat lahan ini berkembang menjadi pusat operasional utama adalah pencapaian besar bagi kami. Kami berharap untuk terus berkembang dan membawa dampak positif bagi komunitas lokal," ujar Made Indra Dananjaya, pemilik dari Bali Food Industry.
Komitmen untuk Petani Lokal
Peresmian gedung baru ini adalah bagian dari visi Bali Food Industry untuk mendukung petani lokal. Made Indra Dananjaya menegaskan, "Tujuan utama kami adalah membantu para petani menyalurkan hasil panen mereka sehingga tidak terbuang sia-sia selama panen raya." Hal ini penting mengingat banyak petani mengalami kesulitan dalam menjual hasil panen mereka dengan harga yang layak ketika ada surplus produksi.
Beberapa buah unggulan yang didistribusikan perusahaan ini meliputi mangga, pisang, nanas, sirsak, alpukat, dan buah naga. Upaya ini tidak hanya mendukung petani lokal, tetapi juga memastikan pasokan buah segar untuk hotel dan restoran di Bali, sehingga menjaga nilai ekonomi produk lokal.
Fasilitas Modern dan Teknologi Terkini
Gedung baru Bali Food Industry dilengkapi dengan fasilitas modern yang direkayasa untuk mempertahankan kesegaran buah lebih lama. Tempat ini mencakup ruang penyimpanan bahan baku, ruang produksi, dan freezer bersuhu -40 derajat Celsius. Teknologi ini memungkinkan buah segar untuk disimpan hingga satu tahun tanpa kehilangan kualitas rasa dan warna.
"Setiap buah yang masuk harus melalui proses seleksi ketat. Kami memiliki tim khusus yang memastikan bahwa produk yang masuk memenuhi standar kualitas tinggi," tambah Made Indra, menjelaskan prosedur kontrol kualitas yang diterapkan oleh perusahaan.
Mengembangkan Potensi Petani Muda
Tidak hanya fokus pada distribusi, Bali Food Industry juga berkomitmen dalam pembinaan petani muda. Program ini bertujuan untuk menghasilkan produk pertanian dengan kualitas tinggi yang bisa bersaing di pasar internasional. Proses pembinaan ini diharapkan mampu menambah daya jual hasil pertanian lokal dan meningkatkan kesejahteraan para petani.
Dukungan bagi Industri Pariwisata
Kehadiran Bali Food Industry dengan gedung baru dan fasilitas modern juga mendukung industri pariwisata di Bali. Dengan pasokan buah segar berkualitas, para pelaku industri hospitality dapat menawarkan produk lokal yang lebih beragam dan berkualitas kepada wisatawan.
"Mendukung pertanian lokal dan pariwisata adalah bagian dari misi kami. Kami ingin memastikan bahwa Bali tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya tetapi juga kekayaan hasil pertaniannya," ujar Made Indra menyatakan visi jangka panjang perusahaannya.
Spiritualitas dan Tradisi dalam Bisnis
Peresmian gedung ini dilaksanakan pada hari Tumpek Landep, sebuah hari penuh makna spiritual dalam budaya Bali yang menandai inovasi dan ketajaman berpikir. Upacara pemelaspasan, yang dipimpin oleh Ida Rsi Bujangga dari Sekar Taji, menjadi simbol dari komitmen Bali Food Industry dalam menjalankan usahanya secara penuh makna dan bermuatan spiritual.
Inisiatif ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kesejahteraan petani lokal tetapi juga menjaga kesediaan buah segar di pasar domestik dan internasional. Bali Food Industry berencana untuk terus memperkuat posisi mereka sebagai penyedia buah segar berkualitas di Indonesia, sambil tetap menjaga kelangsungan hidup petani lokal.
Bali Food Industry dengan fasilitas barunya berusaha menjadi model bisnis yang tidak hanya menguntungkan dari segi finansial tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat sekitar, menjadikan setiap langkahnya sejalan dengan nilai budaya dan semangat gotong royong masyarakat Bali.

David
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
10 Keuntungan UMKM Maksimal dengan Sertifikasi Halal
- 10 September 2025
2.
Jadwal Terbaru Kereta Api Bandara YIA Jogja Lengkap
- 10 September 2025
3.
Perbandingan Biaya Transportasi Indonesia Dengan Negara Tetangga
- 10 September 2025
4.
Penerbangan Surabaya Banyuwangi Hadirkan Peluang Pariwisata Baru
- 10 September 2025
5.
Cimanggis Depok Jadi Magnet Properti Hunian Premium
- 10 September 2025