
JAKARTA - Memantau perkembangan harga bahan bakar minyak (BBM) sangat penting bagi masyarakat, terutama para pengguna kendaraan pribadi maupun pelaku transportasi umum.
Pada Rabu, 24 September 2025, PT Pertamina kembali menyesuaikan harga BBM nonsubsidi mengikuti tren pergerakan harga minyak mentah global.
Penyesuaian ini merupakan langkah rutin yang dilakukan perusahaan agar tetap selaras dengan kondisi pasar energi internasional.
Baca Juga
Pada periode September 2025, Pertamina memberlakukan harga baru untuk beberapa jenis BBM nonsubsidi. Penurunan harga terlihat pada Pertamax Turbo, Pertamina Dex, dan Dexlite, sedangkan harga BBM subsidi seperti Pertalite dan Solar tetap stabil.
Misalnya di wilayah Jawa Barat, harga Pertamax Turbo turun dari Rp13.200 menjadi Rp13.100 per liter. Sementara itu, Dexlite menurun dari Rp13.850 menjadi Rp13.600 per liter, dan Pertamina Dex atau Pertadex disesuaikan dari Rp14.150 menjadi Rp13.600 per liter.
BBM subsidi tidak mengalami perubahan harga. Pertalite masih dibanderol Rp10.000 per liter, sedangkan Solar tetap Rp6.800 per liter. Stabilnya harga BBM subsidi membantu menjaga daya beli masyarakat dan memastikan ketersediaan bahan bakar dengan harga yang dapat dijangkau.
Daftar Harga BBM Pertamina di Sumatera dan Sekitarnya
Penyesuaian harga berlaku di seluruh wilayah Indonesia, termasuk provinsi-provinsi di Sumatera. Berikut rincian harga BBM terbaru yang berlaku mulai hari ini:
Provinsi Aceh
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.150
Dexlite: Rp13.900 (turun dari Rp14.150)
Free Trade Zone (FTZ) Sabang
Pertamax: Rp11.500
Dexlite: Rp12.700 (turun dari Rp12.960)
Provinsi Sumatera Utara
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.150
Dexlite: Rp13.900
Provinsi Sumatera Barat
Pertamax Turbo: Rp13.700
Pertamax: Rp12.800
Pertamina Dex: Rp14.450
Dexlite: Rp14.200
Provinsi Riau
Pertamax Turbo: Rp13.700
Pertamax: Rp12.800
Pertamina Dex: Rp14.450
Dexlite: Rp14.200
Provinsi Kepulauan Riau
Pertamax Turbo: Rp13.700
Pertamax: Rp12.800
Pertamina Dex: Rp14.450
Dexlite: Rp14.200
Free Trade Zone (FTZ) Batam
Pertamax Turbo: Rp12.450
Pertamax: Rp11.700
Pertamina Dex: Rp13.150
Dexlite: Rp12.900
Provinsi Jambi
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.150
Dexlite: Rp13.900
Harga BBM di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara
Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara menjadi wilayah dengan jumlah pengguna BBM terbanyak. Penyesuaian harga di area ini juga menarik perhatian karena memengaruhi aktivitas ekonomi masyarakat.
Provinsi DKI Jakarta
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp13.850
Dexlite: Rp13.600
Provinsi Banten
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp13.850
Dexlite: Rp13.600
Provinsi Jawa Barat
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp13.850
Dexlite: Rp13.600
Provinsi Jawa Tengah
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp13.850
Dexlite: Rp13.600
Provinsi DI Yogyakarta
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp13.850
Dexlite: Rp13.600
Provinsi Jawa Timur
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp13.850
Dexlite: Rp13.600
Provinsi Bali
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp13.850
Dexlite: Rp13.600
Provinsi Nusa Tenggara Barat
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp13.850
Dexlite: Rp13.600
Provinsi Nusa Tenggara Timur
Pertamax Turbo: Rp13.100
Pertamax Green: Rp13.000
Pertamax: Rp12.200
Pertamina Dex: Rp13.850
Dexlite: Rp13.600
Harga BBM di Kalimantan dan Sulawesi
Di Kalimantan dan Sulawesi, beberapa provinsi mencatat perbedaan harga karena faktor distribusi dan jarak pasokan.
Provinsi Kalimantan Barat
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.150
Dexlite: Rp13.900
Provinsi Kalimantan Selatan
Pertamax Turbo: Rp13.700
Pertamax: Rp12.800
Pertamina Dex: Rp14.450
Dexlite: Rp14.200
Provinsi Kalimantan Timur
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.150
Dexlite: Rp13.900
Provinsi Sulawesi Utara
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.150
Dexlite: Rp13.900
Provinsi Sulawesi Tengah
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.150
Dexlite: Rp13.900
Provinsi Sulawesi Selatan
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.150
Dexlite: Rp13.900
Harga BBM di Maluku dan Papua
Wilayah Indonesia bagian timur juga mengalami penyesuaian harga. Berikut daftar lengkapnya:
Provinsi Maluku
Pertamax: Rp12.500
Dexlite: Rp13.900
Provinsi Papua
Pertamax Turbo: Rp13.400
Pertamax: Rp12.500
Dexlite: Rp13.900
Provinsi Papua Barat Daya
Pertamax: Rp12.500
Pertamina Dex: Rp14.450
Dexlite: Rp13.900
Daftar harga BBM Pertamina di atas dapat menjadi acuan penting bagi masyarakat dalam mengatur anggaran bahan bakar, baik untuk kebutuhan harian maupun perjalanan jarak jauh.
Penurunan harga nonsubsidi seperti Pertamax Turbo, Pertamina Dex, dan Dexlite di sejumlah wilayah memberikan sedikit keringanan bagi pengguna kendaraan.
Di sisi lain, kestabilan harga Pertalite dan Solar memberi kepastian bagi masyarakat yang mengandalkan BBM subsidi sebagai pilihan utama.
Dengan adanya informasi terkini per provinsi ini, masyarakat dapat merencanakan pembelian BBM secara lebih efisien sesuai kebutuhan, sekaligus memahami dinamika harga energi nasional yang terus mengikuti perkembangan pasar dunia.

Sindi
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Tanda Hubungan Toxic Narsistik: Dari Love Bombing hingga Gaslighting
- Rabu, 24 September 2025
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Promo Spesial HUT ke-80 KAI, Tiket Kereta Hanya Rp80 Ribu
- 24 September 2025
2.
Pertumbuhan Signifikan Layanan Limbah B3 KAI Logistik
- 24 September 2025
3.
PT Timah Optimistis Capai Produksi 30.000 Ton Sn 2026
- 24 September 2025
4.
Garudafood Terapkan Strategi 3B Demi Jangkau Konsumen
- 24 September 2025
5.
Sinergi Danantara dan Boeing Perkuat Masa Depan Penerbangan
- 24 September 2025