JAKARTA - Pemerintah Kota Surabaya, melalui Dinas Pendidikan setempat (Dispendik), tengah beraksi menuju peta jalan pendidikan masa depan yang lebih berkualitas. Pelbagai pelatihan telah dirancang untuk mempersiapkan guru agar dapat menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi terkini. Mulai dari program pelatihan anti kekerasan hingga penguasaan Artificial Intelligence (AI) dan coding, semua ini disiapkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Pahlawan ini.
Tindak lanjut dari kebijakan ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Yusuf Masruh, dalam pertemuan bersama unsur pimpinan daerah yang digelar di ruang sidang wali kota. Dalam sesi tersebut, Yusuf memberikan paparan lengkap tentang visi dan misi pendidikan kota.
Pelatihan Anti Kekerasan Membangun Sekolah Ramah Anak
Langkah pertama yang akan diambil oleh Pemerintah Kota Surabaya adalah melaksanakan pelatihan anti kekerasan secara bertahap di berbagai sekolah. “Kami ingin memastikan bahwa tidak ada lagi kekerasan maupun bullying di lingkungan sekolah,” ujar Yusuf Masruh. Program ini dirancang agar setiap guru dapat mengenal secara mendalam batasan kekerasan, baik secara verbal maupun fisik, sehingga mampu mendeteksi, mencegah, dan menanganinya dengan tepat.
Menurut Yusuf, penciptaan lingkungan sekolah yang aman merupakan fondasi penting, karena kenyamanan di sekolah akan sangat menentukan perkembangan psikologis dan akademis siswa. Langkah ini juga penting untuk meneruskan komitmen pemerintah kota dalam mencetak generasi yang toleran dan berintegritas.
Sekolah Kebangsaan dan Pembentukan Karakter Bangsa
Tak hanya soal keamanan, karakter siswa pun menjadi perhatian utama dalam peningkatan kualitas pendidikan di Surabaya. Melalui konsep "Sekolah Kebangsaan", Dinas Pendidikan ingin memfokuskan pada pembentukan karakter siswa yang lebih mandiri, disiplin, dan memiliki semangat nasionalisme yang tinggi. Konsep ini akan dimasukkan dalam kurikulum muatan lokal (Mulok) yang saat ini tengah dalam tahap pengembangan.
“Karakter yang kuat akan menjadi fondasi bagi anak-anak dalam menghadapi tantangan masa depan. Jika karakter mereka terbentuk dengan baik, aspek lainnya akan mengikuti,” tambah Yusuf Masruh. Konsep ini diharapkan bisa menjadi solusi untuk menghadapi berbagai tantangan zaman yang semakin kompleks.
Peningkatan Kompetensi Digital Guru Melalui AI dan Coding
Sejalan dengan pergerakan global ke arah digitalisasi, Dinas Pendidikan juga memperkenalkan pelatihan AI dan coding bagi para guru. Tujuannya adalah untuk menyinkronkan kemampuan tenaga pendidik dengan kebutuhan pembelajaran era digital. Pelatihan ini bahkan sudah mulai diperkenalkan bagi tenaga pendidik di tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
"Dulu coding identik dengan dunia pemrograman, tapi sekarang tidak lagi. Pemahaman coding dan AI akan membantu guru dalam pengelompokan materi pembelajaran serta menyusun strategi pengajaran yang lebih efektif,” jelas Yusuf. Dengan kemampuan ini, guru bisa merancang pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan industri masa depan.
Kolaborasi dengan Akademisi untuk Efektivitas Program
Untuk memastikan bahwa program yang dirancang benar-benar menjawab kebutuhan para pendidik, Dispendik akan bekerja sama dengan pihak akademisi. Langkah ini diambil agar setiap inovasi yang dihasilkan dapat diterapkan secara tepat di lapangan oleh para guru dalam praktik nyata.
“Kami ingin setiap inovasi dalam dunia pendidikan di Surabaya benar-benar tepat sasaran dan bermanfaat bagi para guru serta peserta didik,” pungkas Yusuf Masruh. Kolaborasi dengan akademisi ini diharapkan dapat semakin memperkuat posisi Surabaya sebagai pelopor pendidikan berkualitas di Indonesia.
Harapan besar disematkan pada serangkaian program inovatif ini agar mampu membawa Surabaya menuju era pendidikan baru yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga berkarakter nasional dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Upaya intensif ini adalah langkah maju guna melahirkan generasi penerus bangsa yang cerdas, tangguh, dan siap bersaing di kancah global.
Dengan optimisme yang tinggi, transformasi pendidikan Surabaya tidak hanya menyiapkan guru untuk masa kini, tetapi juga membuka cakrawala masa depan yang lebih cerah dan penuh kesempatan untuk anak-anak kota ini.