Bank Indonesia dan TNI AU Berkolaborasi dalam Penguatan Edukasi Rupiah di Kalimantan Utara

Rabu, 19 Februari 2025 | 10:08:49 WIB
Bank Indonesia dan TNI AU Berkolaborasi dalam Penguatan Edukasi Rupiah di Kalimantan Utara

JAKARTA - Dalam upaya memperkuat edukasi tentang pentingnya pemahaman dan penggunaan Rupiah, Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) menggandeng Pangkalan Udara (Lanud) Anang Busra Tarakan. Bersama-sama, kedua institusi ini menyelenggarakan kegiatan strategis bertajuk “Penguatan Sinergi Mitra Kerja Bank Indonesia melalui Edukasi Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah, QRIS, Perlindungan Konsumen, serta Kebanksentralan”.

Sejumlah Peserta Terlibat Aktif dalam Kegiatan Edukasi

Kegiatan edukasi ini menarik perhatian sekitar 150 peserta, yang terdiri dari personel Lanud Anang Busra, anggota organisasi PIA Ardhya Garini, Satradar, serta jajaran pimpinan dari kedua institusi. Tujuan utama acara ini adalah untuk meningkatkan sinergi, memperkaya pengetahuan peserta tentang Rupiah, QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), serta melindungi konsumen dan mengedukasi kebanksentralan.

Pentingnya Sinergi dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi

Acara ini diawali dengan sambutan hangat dari Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kaltara, Hasiando G. Manik. Dalam pidatonya, Hasiando menekankan pentingnya kolaborasi antara Bank Indonesia dan mitra kerja, termasuk Angkatan Udara, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Utara.

"Bank Indonesia harus terus bersinergi dengan seluruh mitra kerja untuk memastikan ketersediaan Rupiah layak edar, kelancaran transaksi, dan digitalisasi pembayaran melalui kedaulatan Rupiah di perbatasan. Perluasan QRIS juga penting untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kejahatan di media digital, serta sinergi lintas mitra kerja utama,” ujar Hasiando.

Peran TNI Angkatan Udara dan Bank Indonesia dalam Menjaga Kedaulatan

Dalam sambutannya, Hasiando juga menjelaskan peran penting yang dimiliki oleh TNI Angkatan Udara dan Bank Indonesia dalam menjaga kedaulatan negara. “TNI AU memiliki tanggung jawab untuk menjaga kedaulatan wilayah udara NKRI, sementara Bank Indonesia bertugas menjaga kedaulatan Rupiah,” tambahnya.

QRIS dan Digitalisasi Pembayaran

Salah satu fokus utama dari kegiatan edukasi ini adalah pengenalan dan perluasan penggunaan QRIS. Dengan semakin berkembangnya teknologi digital, transaksi pembayaran digital menjadi suatu keharusan. QRIS adalah salah satu standar yang diterapkan untuk memastikan keamanan dan efisiensi dalam transaksi pembayaran digital di Indonesia.

“Perluasan QRIS adalah langkah penting untuk memastikan kelancaran transaksi di era digital ini. Sebagai alat pembayaran yang efisien dan aman, QRIS perlu diperkenalkan lebih luas, terutama di daerah-daerah yang berada di perbatasan,” jelas Hasiando.

Kewaspadaan Terhadap Kejahatan Digital

Selain mendorong digitalisasi pembayaran, kegiatan ini juga menyentuh aspek perlindungan konsumen dan peningkatan kewaspadaan terhadap kejahatan di media digital. Dalam dunia yang semakin terhubung secara digital, kejahatan siber menjadi ancaman yang nyata dan perlu mendapatkan perhatian khusus.

Sinergi dengan Mitra Kerja

Kolaborasi dengan berbagai mitra kerja, termasuk TNI AU, diharapkan dapat menciptakan jaringan yang solid untuk menjaga stabilitas ekonomi dan keamanan negara. Kegiatan ini adalah langkah nyata dari upaya bersama untuk memastikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Kalimantan Utara.

Membangun Kesadaran akan Pentingnya Rupiah

Dengan edukasi yang lebih baik mengenai Rupiah dan instrumen kebijakan moneter lainnya, diharapkan masyarakat dan berbagai pihak terlibat dapat lebih memahami serta mendukung kebijakan ekonomi yang diterapkan oleh pemerintah. Membangun rasa cinta, bangga, dan paham terhadap Rupiah adalah langkah penting dalam menjaga kedaulatan ekonomi nasional.

Komitmen Bank Indonesia dan TNI AU

Kerjasama ini menunjukkan komitmen Bank Indonesia dan TNI AU dalam menjalankan perannya masing-masing untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan menjaga kedaulatan negara. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang kebijakan moneter dan instrumen pembayaran digital seperti QRIS, masyarakat di Kalimantan Utara diharapkan dapat lebih siap menghadapi tantangan ekonomi di masa depan.

Dengan edukasi yang terus dikembangkan, kolaborasi semacam ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata bagi perkembangan ekonomi serta stabilitas keamanan di wilayah perbatasan Indonesia. Diharapkan sinergi ini tidak hanya berhenti di satu kegiatan saja, tetapi terus berkembang menjadi program-program berkelanjutan untuk memajukan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Terkini

POCO M7 Pro 5G Black Smartphone Gamer Unggulan

Rabu, 10 September 2025 | 13:29:17 WIB

Vivo T4x 5G Andalan Fitur Lengkap Harga Terjangkau

Rabu, 10 September 2025 | 13:29:16 WIB

Nikmati Kecanggihan Realme Neo 7 Turbo AI Edition

Rabu, 10 September 2025 | 13:29:14 WIB

Rasakan Keunggulan Infinix Smart 9 Harga Terjangkau

Rabu, 10 September 2025 | 13:29:13 WIB